Sunday, November 7, 2010

Dari AlQuran > Seruan Haji #2

(11) Dan inilah perisytiharan dari Allah dan RasulNya kepada umat manusia, (diisytiharkan) pada Hari Raya Haji yang terbesar, bahawa sesungguhnya Allah dan RasulNya memutuskan tanggungjawab terhadap orang-orang musyrik; oleh itu jika kamu (wahai kaum musyrik) bertaubat (dari kufur) maka yang demikian adalah baik bagi kamu dan jika kamu berpaling (ingkar), maka ketahuilah sesungguhnya kamu tidak akan dapat melepaskan diri dari (azab seksa) Allah dan khabarkanlah (wahai Muhammad) kepada orang-orang kafir (bahawa mereka akan ditimpakan) dengan azab yang tidak terperi sakitnya.
( سورة التوبة , At-Taubah, Chapter #9, Verse #3)

(12) Adakah kamu sifatkan hanya perbuatan memberi minum kepada orang-orang yang mengerjakan Haji dan (hanya perbuatan) memakmurkan Masjidilharam itu sama seperti orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat serta berjihad pada jalan Allah? Mereka (yang bersifat demikian) tidak sama di sisi Allah dan Allah tidak memberikan hidayat petunjuk kepada kaum yang zalim.
( سورة التوبة , At-Taubah, Chapter #9, Verse #19)

(13) (Sesungguhnya) orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad pada jalan Allah dengan harta benda dan jiwa mereka adalah lebih besar dan tinggi darjatnya di sisi Allah (daripada orang-orang yang hanya memberi minum orang-orang Haji dan orang yang memakmurkan masjid sahaja) dan mereka itulah orang-orang yang berjaya.
( سورة التوبة , At-Taubah, Chapter #9, Verse #20)

(14) Dan orang-orang yang terdahulu yang mula-mula (berhijrah dan memberi bantuan) dari orang-orang "MuHajirin" dan "Ansar" dan orang-orang yang menurut (jejak langkah) mereka dengan kebaikan (iman dan taat), Allah reda akan mereka dan mereka pula reda akan Dia, serta Dia menyediakan untuk mereka Syurga-syurga yang mengalir di bawahnya beberapa sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya; itulah kemenangan yang besar.
( سورة التوبة , At-Taubah, Chapter #9, Verse #100)

(15) Sesungguhnya Allah telah menerima taubat Nabi dan orang-orang MuHajirin dan Ansar yang mengikutnya (berjuang) dalam masa kesukaran, sesudah hampir-hampir terpesong hati segolongan dari mereka (daripada menurut Nabi untuk berjuang); kemudian Allah menerima taubat mereka; sesungguhnya Allah Amat Belas, lagi Maha Mengasihani terhadap mereka.
( سورة التوبة , At-Taubah, Chapter #9, Verse #117)

(16) Dan serukanlah umat manusia untuk mengerjakan ibadat Haji, nescaya mereka akan datang ke (rumah Tuhanmu) dengan berjalan kaki dan dengan menunggang berjenis-jenis unta yang kurus yang datangnya dari berbagai jalan (dan ceruk rantau) yang jauh.
( سورة الحج , Al-Hajj, Chapter #22, Verse #27)

(17) Nabi itu lebih menolong dan lebih menjaga kebaikan orang-orang yang beriman daripada diri mereka sendiri dan isteri-isterinya adalah menjadi ibu mereka. Dan orang-orang yang mempunyai pertalian kerabat, setengahnya lebih berhak (mewarisi) akan setengahnya yang lain menurut (hukum) Kitab Allah daripada orang-orang yang beriman dan orang-orang MuHajirin (yang bukan kerabatnya), kecuali kalau kamu hendak berbuat baik kepada sahabat-sahabat karib kamu. Hukum yang demikian itu adalah tertulis dalam Kitab Allah.
( سورة الأحزاب , Al-Ahzab, Chapter #33, Verse #6)

(18) Merekalah yang mengatakan (kepada orang-orang Islam di Madinah yang menolong Rasulullah dan orang-orang MuHajirin): Janganlah kamu membelanjakan harta kamu kepada orang-orang yang ada bersama-sama Rasulullah supaya mereka bersurai (meninggalkannya). Padahal bagi Allah jualah perbendaharaan langit dan bumi, (tiada sesiapapun yang dapat memberi atau menyekat sebarang pemberian melainkan dengan kehendakNya); akan tetapi orang-orang yang munafik itu tidak memahami (hakikat yang sebenarnya).
( سورة المنافقون , Al-Munafiqoon, Chapter #63, Verse #7)

Sumber: http://www.searchtruth.com

FaceBook